Happy Kids Indonesia – Bermain seringkali dianggap sebagai aktivitas pengisi waktu luang bagi anak. Padahal, bagi anak-anak, bermain adalah pekerjaan utama mereka. Melalui bermain, mereka belajar tentang dunia, mengembangkan keterampilan sosial, mengasah kreativitas, dan membentuk fondasi emosional yang kuat.
Sayangnya, di era modern ini, banyak anak yang jadwalnya terlalu padat dengan les, kegiatan ekstrakurikuler, atau terlalu banyak waktu di depan layar. Akibatnya, waktu bermain bebas dan tanpa struktur menjadi berkurang. Padahal, kurangnya waktu bermain dapat berdampak negatif yang signifikan. Berikut adalah 4 dampak negatif utama bila anak kurang bermain.
Saat bermain dengan teman-teman, anak belajar berbagai keterampilan sosial yang tak bisa didapat dari buku pelajaran. Mereka belajar cara berbagi, berkompromi, bernegosiasi, dan bekerja sama. Mereka juga belajar mengenali dan merespons emosi orang lain, yang merupakan dasar dari empati.
Bermain, terutama pretend play atau permainan imajinatif (seperti bermain peran sebagai dokter atau koki), adalah cara anak melatih otak mereka. Mereka menciptakan skenario, memecahkan masalah kecil, dan berpikir kreatif di luar batas yang ada.
Bermain tidak melulu di dalam ruangan. Bermain di luar, berlari, melompat, dan memanjat adalah bentuk aktivitas fisik yang sangat penting. Kegiatan ini membantu membangun otot, meningkatkan koordinasi motorik, dan menjaga berat badan yang sehat.
Bagi anak-anak, bermain adalah mekanisme alami untuk melepaskan stres, kecemasan, dan frustrasi. Saat bermain, mereka dapat mengekspresikan diri, mencoba berbagai peran, dan mengolah perasaan mereka dalam lingkungan yang aman.
Bermain adalah hak anak dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pertumbuhan yang sehat. Daripada menjadwalkan setiap menit waktu anak dengan kegiatan terstruktur, luangkan waktu untuk membiarkan mereka bebas bermain. Sediakan ruang yang aman, berikan alat bermain sederhana seperti balok atau buku gambar, dan biarkan imajinasi mereka yang memimpin. Ini adalah investasi terbaik yang bisa Anda berikan untuk masa depan fisik, mental, dan sosial mereka.